Mohon tunggu sebentar, kami sedang memuat konten untuk Anda.
PaberLand - Platform Komunitas Penulis Bacaan Anak Indonesia
Dipublikasikan 30 Agustus 2025
Induk ayam mengeluarkan sebutir Telur Bunda.
Telur Bundar menggelinding ke wajan, digoreng menjadi telur ceplok.
Telur Bundar berjumpa si tepung dan margarin. Wow, jadilah kue cantik.
Sekarang Telur Bundar bermain dengan para sayur menjadi orak-arik kaya gizi.
Telur Bundar meluncur di antara kuah rendang. Rasanya sungguh lezat.
Telur Bundar rebus pun tak kalah enak. Menjadi menu sarapan paling setia.
Tethy Ezokanzo adalah penulis buku anak dari Bandung. Memulai debut menulis sejak tahun 2004 ketika sedang tinggal di Jepang. Lebih dari 300 buku telah dihasilkannya, diantaranya Komik Keluarga Sakinah (M&C Gramedia – 2023), Seri Komik El Pesantren 5 jilid (Kautsar Kids), Komodo si Biawak Raksasa (Penerbit BRIN 2023). Tethy juga mengelola Rumah Al Qur’an dan perpustakaan mandiri “Kanzo Library”. Sinopsis buku dan karya-karya dapat dilihat di FB Tethy Ezokanzo.
Di sebuah taman yang indah, tinggallah para lebah yang dipinpin oleh seorang Raja Lebah. Raja Lebah adalah seekor lebah besar yang gemuk dan suka bermalas-malasan. Ia menghabiskan sebagian besar waktunya dengan tidur di dalam bunga mawar, sementara rakyatnya bekerja keras mengumpulkan nektar. Suatu hari, Mentri Keuangannya membuat pengumuman penting. "Mulai hari ini," katanya, "setiap lebah harus menyetor 80% dari nektar yang mereka kumpulkan kepada saya.” Itu adalah 'Pajak Nektar' baru untuk ...
Dahulu kala, di sebuah negeri yang jauh, ada sebuah kerajaan yang bernama Kerajaan Kue Jahe. Kerajaan itu sangat terkenal karena memiliki kejuaraan pembuatan kue jahe terbaik di seluruh dunia. Di sana, Raja Manisan memimpin dengan bijaksana, dan rakyatnya hidup makmur. Namun, ada satu hal yang unik di kerajaan itu: rakyatnya tidak pernah tahu bagaimana para koki istana membuat kue jahe mereka. Resepnya sangat rahasia, tertulis di sebuah buku tua yang disimpan di Menara Gula. Suatu hari, datangla...
Bagian 1: Pencarian Pohon Arwah “Grek.. grek..!” sebuah pohon besar tumbang. Ia tak kuat menahan dirinya setelah layu dan mengering berbulan-bulan. Pohon besar itu seolah menjadi pertahanan terakhir di Negeri Sylvan. Setelah sebelumnya padi-padi mengering, pohon-pohon layu. Sylvan dilanda kekeringan panjang. Asha memandang pohon besar tumbang dari kejauhan. Mata hijaunya berderak menahan tetesan air mata. Ia menarik napas panjang. Udara di Sylvan adalah napas dari kehidupan itu sendiri, namun...
Tanaman-tanaman hidup bertetangga. Cabai tidak menyukai teman yang berbeda. Ia hanya suka yang berwarna merah menyala. Di sana ada semangka. Hanya semangka yang hijau warnanya. Cabai selalu menjauhi semangka. Cabai melihat seorang manusia menghampiri semangka. Manusia itu membelah semangka. Cabai tidak menyangka. Ternyata semangka juga berwarna merah menyala.
D
Tas Merah Oleh: Diat Ahadiat 18/8/2025 Aku bersiap pergi ke sekolah Aku mengambil tas dari dalam kamar Tasku berwarna merah Kuperiksa isi tasku
Bermain Kelereng Oleh: Diat Ahadiat 18/8/2025 Minggu pagi cerah. Aku dan teman-teman main. Kami ke lapangan. Main kelereng bersama.
